Jejak kerajaan Sriwijaya di Thailand

Kerajaan Sriwijaya adalah salah satu kerajaan maritim terbesar di Asia Tenggara pada abad ke-7 hingga ke-14 Masehi. Meskipun pusat kekuasaannya terletak di Pulau Sumatera, kerajaan ini memiliki pengaruh yang luas di seluruh Nusantara dan bahkan mencapai wilayah-wilayah di luar Nusantara, termasuk Thailand.

Jejak kerajaan Sriwijaya di Thailand terutama terkait dengan kegiatan perdagangan dan pengaruh kebudayaannya. Beberapa bukti jejak Sriwijaya di Thailand meliputi:

  1. Peninggalan Arkeologi: Terdapat temuan arkeologi yang menunjukkan adanya hubungan perdagangan antara kerajaan Sriwijaya dan wilayah-wilayah di Thailand. Peninggalan arkeologi berupa tembikar dan benda-benda seni lainnya sering kali ditemukan di situs-situs kuno di Thailand.
  2. Bukti-bukti Sejarah: Sejumlah catatan sejarah Thailand menyebutkan tentang hubungan dagang antara kerajaan Sriwijaya dengan kerajaan-kerajaan di wilayah tersebut. Beberapa catatan sejarah juga menyebutkan nama Sriwijaya dalam konteks perdagangan dan diplomasi.
  3. Pengaruh Budaya: Pengaruh budaya Sriwijaya juga dapat dilihat dalam seni, arsitektur, dan kepercayaan agama di Thailand. Misalnya, arsitektur candi dan relief-relief Buddha di beberapa situs berpengaruh di Thailand menunjukkan pengaruh dari seni dan agama Buddha yang berkembang di Sriwijaya.
  4. Perdagangan Maritim: Sriwijaya terkenal sebagai kerajaan maritim yang kuat, dan wilayah Thailand memiliki pantai yang strategis sebagai jalur perdagangan laut. Sriwijaya kemungkinan besar berperan dalam perdagangan maritim di wilayah tersebut, terutama dalam perdagangan rempah-rempah dan komoditas lainnya.

Meskipun bukti-bukti jejak Sriwijaya di Thailand tidak selengkap bukti-bukti di Sumatera dan wilayah-wilayah lain di Indonesia, pengaruh dan jejak sejarah Sriwijaya di Thailand tetap menjadi bagian penting dalam sejarah Asia Tenggara dan memperkuat hubungan antara dua negara tersebut dalam sejarah dan budaya.

Leave a Comment