Suku Toraja adalah salah satu suku bangsa yang mendiami daerah pegunungan di bagian utara Pulau Sulawesi, Indonesia. Mereka terkenal dengan budaya dan tradisi unik mereka, termasuk upacara kematian yang sangat terkenal di dunia.
Asal usul Suku Toraja tidak dapat dipastikan secara pasti, tetapi mereka diyakini merupakan bagian dari kelompok etnis Austronesia yang bermigrasi ke daerah tersebut ribuan tahun yang lalu. Mereka secara tradisional tinggal di daerah pegunungan Tana Toraja, yang sebagian besar terletak di Kabupaten Tana Toraja dan sebagian kecil di Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.
Sejarah Suku Toraja dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk hubungan perdagangan dengan bangsa lain di wilayah tersebut, pengaruh agama, dan kondisi geografis daerah mereka. Sebagian besar masyarakat Toraja memeluk agama Kristen Protestan, meskipun masih ada juga yang mempraktikkan agama tradisional mereka.
Salah satu ciri khas Suku Toraja adalah upacara adat yang sangat penting dalam kehidupan mereka, terutama upacara kematian. Upacara kematian Toraja dikenal dengan sebutan “Rambu Solo“. Upacara ini melibatkan serangkaian ritual yang kompleks dan sering melibatkan seluruh komunitas Toraja. Rambu Solo biasanya melibatkan pemakaman yang disebut “Ma’badong”, yang sering melibatkan prosesi penguburan dan pemeliharaan makam.
Budaya dan tradisi Suku Toraja telah menarik minat banyak orang dari dalam dan luar negeri, dan daerah Tana Toraja sering dikunjungi oleh wisatawan untuk mempelajari kehidupan dan budaya mereka yang kaya.